Proses Pembuatan Kain Tenun Ikat Bandar Kediri
Etalasekediri.com. Jika pujangga menciptakan puisi, masyarakat Indonesia menciptakan tenun ikat. Seperti halnya puisi yang sarat makna, tiap lembaran tenun ikat pun berusaha menyampaikan suatu kisahnya kepada kita semua di dunia. Dan, kisah masing-masing tenun ikat tidak sama satu sama lainnya. Tangan-tangan mungil nan cekatan mereka yang telah membuat tenun ikat bercerita beragam kisah... "
Proses pembuatan Kain Tenun Ikat Bandar di bagi menjadi 2 tahap, yakni :
A. Proses Pembuatan Lusi / Keteng
1. Proses Pencelupan benang/pewarnaan yaitu memberikan warna pada benang
2. Pemintalan benang/goben yaitu memintal benang pada kelos
3. Skeer adalah menata benang yang telah di pintal ke bum
4. Grayen yaitu menyambung benang yang lama yang terdapat pada alat tenun dengan benang baru
B. Proses Pembuatan Pakan / Umpan
1. Pemintalan benang/goben
2. Reek yaitu menata benang pada bidangan, bidangan tersebut biasa kami sebut "bak"
3. Pemberian motif/desain gambar
4. Pengikatan motif/desain
5. Colet yaitu pemberian warna kombinasi
6. Pencelupan
7. Pelepasan tali/ oncek
8. Mengurai benang untuk di jadikan umpan/ pakan (mindah)
9. Pemintalan pakan pada palet
10. Proses tenun
Dokumentasi proses pembuatan Kain Tenun Ikat :
A1. Proses Pencelupan
A2. Proses Goben / Memintal Benang
A3. Proses Skeer
A4. Proses Grayen
B1. Proses Goben / Memintal Benang
B2. Proses Reek
B3. Proses Pemberian Motif / Design
B4. Proses Pengikatan
B5. Proses Colet
B6. Proses Pencelupan
B7. Proses Pelepasan Tali
B8. Proses Mindah
B9. Proses Pemintalan Pada Palet
B10. Proses Tenun
Posting Komentar
Posting Komentar